Pertemuan Orang Tua Murid (POM) Virtual KB & TK Iman Al Qurbah

Pertemuan Orang Tua Murid  (POM) Virtual KB & TK Iman Al Qurbah

KB & TK Iman Al Qurbah Yayasan Amal Jariyah Indonesia mengadakan Pertemuan Orang Tua Murid (POM) Virtual gabungan unit (Parangtambung, Sudiang, Pare-pare, Pangkep, Kajuara, Mamminasata) dengan tema “ANAKKU MUTIARA DUNIA AKHIRAT” oleh Ustadz H. Ardian Kamal, M.Sc. hafidzahullah pada hari Sabtu, 10 Jumadil Akhir 1442 / 23 Januari 2021

POM merupakan salah satu program rutin KB & TK Iman Al Qurbah, sebagai wujud mempererat tali persaudaraan antara muslim, khususnya antara staf KB & TK Iman Al Qurbah dengan para orang tua / wali murid. Berikut materi dari POM :

Anak itu adalah karunia Allah yang diberikan kepada orang-orang pilihan saja. Begitu banyak orang yang ingin mendapatkan keturunan tapi tidak diberikan oleh Allah keturunan. Sehingga anak itu adalah suatu nikmat dari Allah subhaanahu wa ta’ala, yang dengan nikmat tersebut kita bisa mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat. Kebahagiaan dunia pada saat melihat anak-anak kita menjadi anak-anak yang berbakti kepada kita di dunia, menjadi qurrata a’yun (penyejuk pandangan-pandangan mata kita).

Periode manusia, pertama kita dalam kondisi lemah dan kita menjadi kondisi yang kuat, baru kemudian kembali dalam keadaan lemah. Dan pada saat kita dalam keadaan lemah itu kita membutuhkan bantuan dan pengasuh kita adalah pengasuh yang terbaik yakni anak-anak yang sholih.

Maka celakalah orang tua yang keliru dalam memberikan pendidikan kepada anaknya sehingga anak itu akan menyia-nyiakannya. Anak-anak yang tidak takut pada Allah itu tidak dekat kepada Allah subhaanahu wa ta’ala maka mereka akan berbuat keji dan tidak pantas kepada orang tuanya yang sudah tidak berdaya. Hanya karena kekuatan iman itulah yang bisa menjadikan anak kita berbakti kepada orang tuanya.

#Pendidikan iman itu adalah pendidikan yang utama.

Keimanan pada diri anak usia dini adalah keniscayaan yang harus dilakukan untuk membekali anak kita mengenal kehidupan yang benar dan tumbuh dengan pertumbuhan yang benar. Anak kita bukan hanya butuh gizi dengan makanan yang baik tapi anak kita juga membutuhkan penanaman keimanan yang benar dan pendidikan yang benar untuk bisa dia tumbuh menjadi anak-anak yang sholih dan berbakti kepada orang tua. Coba kita pandang anak-anak yang sholih, mereka berkata kasar kepada orang tuanya pun tidak berani.

Maka do’a yang sering kami ulang untuk diperhatikan adalah “Rabbigh firlii waliwalidayya warhamhumaa kamaa robbayaani shoghiira”.

Maka Pendidikan diwaktu kecil itu akan melekat terus dalam do’a-do’a kita.

Dalam Islam, dikatakan bahwa Pendidikan iman dan adab itu jauh lebih dahulu dibandingkan pendidikan pengetahuan ilmu. Pendidikan yang paling berbekas pada jiwa anak adalah pada usia dini.

Di dunia, anak kita adalah mutiara yang paling berharga. Pendidikan Anak Usia Dini bukan berapa banyak yang telah anak ketahui, Pendidikan PAUD yang terpenting adalah seberapa besar penanaman iman dan akhlak dalam dirinya, bukan seberapa hebat dia pintar membaca dan menghitung.

Yang perlu kita ketahui adalah anak merupakan amal jariyah kita.  Dan anak itu adalah amanah, “kullukum raa’iin, wa kullukum mas ulun ‘an ro’iyyatihi”, kalian adalah semua pemimpin dan kalian bertanggungjawab terhadap apa yang kalian pimpin.

Ibu dan Bapak bertemu pada tanggungjawab yang sama kepada sang anak, utamanya terhadap pendidikan anak-anaknya. Siapa yang benar pendidikan anaknya di usia dini, maka dia akan mendapatkan amal jariyah yang mungkin tidak bisa dilakukan selama hidupnya, misalnya membanguh Masjid atau jembatan, dsb.

**Anak adalah mutiara akhirat kita, karena;

  1. Karena anak itu menjadi jalur pahala amak jariyah bagi kita semua.
  2. Karena anak itu adalah sumber diantara sumber penyambung pahala kita. Kata Nabi shollallahu ‘alaihi wa sallambahwa {innaddaallaah ‘alal khoir ka faa’ilihi (HR. At Tirmidzi). Sesungguhnya orang yang menunjukkan kebaikan itu sama pahalanya dengan orang yang mengerjakan kebaikan.} Selalu memberi contoh kebaikan pada anak-anak adalah keniscayaan.
  3. Karena anak itu adalah pada saat kita telah meninggalkan dunia ini maka do’a-do’a mereka itu yang mustajab. Disebutkan dalam hadits;

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)

Do’a anak sholih ini diberikan point khusus bahwa mustajab do’anya, yang kita butuhkan pada saat di akhirat.

  1. Karena anak itu istighfarnya akan mengangkat derajat orang tua di syurga. Dalam hadits Riwayat Abu Hurairah, Nabi shollallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;

إِنَّ الرَّجُلَ لَتُرْفَعُ دَرَجَتُهُ فِي الْجَنَّةِ فَيَقُولُ أَنَّى لِيْ هَذَا فَيُقَالُ بِاسْتِغْفَارِ وَلَدِكَ لَكَ

“Ada seorang lelaki yang kedudukannya terangkat di syurga kelak.” Ia pun bertanya,”Bagaimana ini?” Maka dijawab: “Lantaran istighfar anakmu.”

Anak-anak itu akan menjadi Mutiara kita di akhirat, akan menjadi harta-harta luar biasa yang tidak bisa disaingi oleh seluruh dunia dan isinya.

  1. Karena anak itu adalah investasi tabungan terbaik kita nanti di akhirat. Tidak sama investasi kita di dunia dengan di akhirat. Tabungan kita di akhirat anak sholih itu adalah yang terbaik.

Ketahuilah “Dunia boleh hancur tapi tabungan berupa anak yang sholih itu akan terus ada dan menjadi investasi terbaik karena di akhirat dia akan memberikan syafa’at kepada orang tuanya.”

Pandanglah anak-anak kita sebagai aset terbesar kita, pahala luar biasa. Dengan pendidikan yang benar, dan menjadi contoh yang baik di rumah kemudian membersamai dalam kebaikan yang bukan hanya menyuruh tetapi juga bersama-sama melakukan kebaikan. Mendo’akan mereka, memberikan pakaian makanan dan minuman yang halal karena ini tentu berpengaruh pada kehidupan.

Bagi yang ingin mendaftarkan anaknya di KB & TK Iman Al Qurbah, silahkan isi formulir online DISINI

Info Investasi Akhirat

shares